PROFIL


SEJARAH BERDIRINYA PMKRI CABANG BOGOR

Atas usaha beberapa mahasiswa Katolik di Bogor yang belajar di Fakultas Pertanian UI dan Fakultas Kedokteran Hewan UI (sekarang Fakultas Pertanian IPB dan Fakultas Kedokteran Hewan IPB), maka pada tanggal 4 November 1951 pukul 19.00 bertempat di Asrama Mahasiswa Katolik di Jl. Banten 20 (sekarang Jl. Kapten Muslihat No. 20), diadakan pertemuan dengan pokok pembicaraan kemungkinan didirikannya cabang PMKRI di Bogor.
Kemudian dari hasil pertemuan tersebut terbentuklah pengurus PMKRI Cabang Bogor dengan susunan sebagai berikut:
Ketua                    :  T. J. Goentoro
Penulis                   :  B. Rast
Bendahara             :  Lie Tek An
Pastor Moderator  :  P. Leunissen OFM Conv
Kemudian diminta pengesahan berdirinya PMKRI Cabang Bogor kepada PP PMKRI di Yogyakarta dengan Surat Keputusan No: 135/U/51 tertanggal Yogyakarta 16 Desember 1951, PP PMKRI di Yogyakarta mengesahkan berdirinya PMKRI Cabang Bogor terhitung tanggal 1 Desember 1951. Surat Keputusan tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PP PMKRI P.C. Harjosoedirdjo dan A. Djakatirtana selaku Sekretaris Umum PP PMKRI. Dengan demikian PMKRI Cabang Bogor merupakan cabang PMKRI ke-5 atau yang pertama setelah fusi.
Jumlah anggota PMKRI Cabang Bogor pada saat berdiri adalah 20 orang, tapi kemudian 18 orang. Jumlah tersebut kira-kira sebanyak 10% dari jumlah mahasiswa di Bogor pada waktu itu.
Pada tanggal 12 Desember 1951 diadakan lagi suatu pertemuan untuk memilih nama santo pelindung PMKRI Cabang Bogor. Pertemuan ini dihadiri oleh 11 orang anggota. Dalam rapat tersebut diajukan 6 nama santo pelindung, yaitu:
1.      St.Joseph a Cupertino (disetujui 7 orang)
2.      St.Bonaventura
3.      St.Ambrosius
4.      St.Johannes Chryssostomus (disetujui 3 orang)
5.      St.Albertus de Groote (disetujui 1 orang)
6.      St.Isidoor
Maka sejak saat itu, St. Joseph a Cupertino dipilih sebagai Santo Pelindung PMKRI Cabang Bogor.
Pada tanggal 1 Januari 1952 dikirimkan surat No. 2/R/K pada MMb (Masyarakat Mahasiswa Bogor) karena semua pendiri dan anggota PMKRI Cabang Bogor adalah anggota MMB. Pada pokoknya isi surat tersebut menyatakan bahwa berdirinya PMKRI Cabang Bogor adalah untuk memenuhi kebutuhan pokok sebagian Mahasiswa Katolik yang tidak dapat diperoleh dalam MMB. 




SANTO PELINDUNG PMKRI CABANG BOGOR:

SANTO JOSEPH A CUPERTINO (1603 - 1663)



Santo Joseph a Cupertino dilahirkan di Desa Cupertino sebuah desa kecil dekat Otranto di Kerajaan Naples pada tanggal 17 Juni 1603. Ayah Joseph, Felice Desa, meninggal sewaktu Joseph masih dalam kandungan. Masa kecil Joseph ditandai dengan kemiskinan dan penderitaan. Setelah dewasa, Joseph berusaha mencari nafkah dengan menjadi murid seorang tukang sepatu, sebelum akhirnya ia memutuskan untuk masuk biara. Pada awalnya Joseph ditolak masuk Ordo Fransiskan karena kurang cerdas. Namun akhirnya ia diterima juga di biara La Grotella dekat desanya. Joseph ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1628. Sejak saat ditahbiskannya ia mendapat karunia luar biasa. Banyak umat mencarinya untuk meminta bantuannya sehingga pemimpin biara merasa perlu menyuruhnya menyendiri, ia dipindahkan ke biara di Assisi. Karena umat berhasil menemukan persembunyiannya selama 13 tahun ia dipindahkan lagi ke Frosombone sampai akhir hayatnya. Joseph a Cupertino meninggal dan dikuburkan di Frosombone tahun 1663. Tahun 1767 Paus Clement XIII menggelarinya kudus. Ia dihormati sebagai santo pelindung orang yang menghadapi ujian. Pestanya dirayakan setiap tanggal 18 September



LAMBANG NASIONAL PMKRI



Keterangan:

Bentuk                 :    Segi Lima  = Pancasila

                                 Bulat         = Dunia

Api dan Obor      :    Semangat yang menyala-nyala

Buku dan Obor    :    (membentuk salib) Pengorbanan

Lima Lidah Api   :    Pancasila

Buku                    :    Intelektualitas

Kitab Suci            :    Kristianitas

Padi                     :    Kemakmuran

17 Butir Padi       :    Hari Kemerdekaan RI

Warna                  :    Merah        = Keperwiraan

                                 Kuning      =  Ke-Katolikan 
                                 Putih          = Kesucian



LAMBANG PMKRI CABANG BOGOR



Keterangan:
Bentuk Segi Lima      :  Pancasila
Tiga Lengkung Atas  :  Tiga Benang Merah PMKRI
Salib                           :  Tanda Kemenangan Kristus
Lingkaran pada Salib :  Persatuan dan Kesatuan                   
Warna Merah             :  Keberanian
Warna Kuning           :  Ke-katolikan
Warna Putih Perak     :  Kesucian dan Kemegahan Perhimpunan
Tulisan PMKRI         ;  Singkatan nama Perhimpunan
Huruf St. J a C          :  Singkatan nama Santo Pelindung, Santo Joseph a Cupertino



VISI-MISI PMKRI

Visi PMKRI:
Terwujudnya keadilan sosial, kemanusiaan dan persaudaraan sejati

Misi PMKRI: 
Berjuang dengan terlibat dan berpihak pada kaum tertindas melalui kaderisasi intelektual populis yang dijiwai nilai-nilai kekatolikan untuk mewujudkan keadilan sosial, kemanusiaan, dan persaudaraan sejati



SEMBOYAN


Semboyan Spiritual:   
Religio Omnium Scientiarum Anima (ROSA) artinya Agama adalah jiwa segala ilmu pengetahuan
Semboyan Misioner:
Pro Ecclesia et Patria artinya untuk Gereja dan Tanah Air
Semboyan Cabang:
Scientia et Caritas artinya Ilmu Pengetahuan dan Cinta Kasih

1 komentar: